Santri

Menyambut Kedatangan Bulan Suci Ramadhan 1446 H

Bulan Ramadhan adalah bulan yang penuh berkah dan ampunan. Bagi umat Islam, Ramadhan bukan sekadar waktu untuk menahan lapar dan haus, melainkan momen istimewa untuk memperbanyak ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Pada bulan yang mulia ini, pintu surga dibuka selebar-lebarnya, sedangkan pintu neraka ditutup rapat-rapat. Oleh karena itu, umat Islam berlomba-lomba mengumpulkan pahala dan memohon ampunan agar mendapat ridha-Nya.

Di Pondok Pesantren Darussalam, antusiasme para santri dalam menyambut Ramadhan begitu terasa. Mereka memandang bulan ini sebagai kesempatan emas untuk memperbaiki diri, menghidupkan amal ibadah yang mungkin sempat terabaikan, dan menghapus dosa-dosa masa lalu. Kegiatan keagamaan seperti tadarus Al-Qur'an, sholat tarawih, dan kajian Islami menjadi bagian penting dalam rutinitas mereka selama Ramadhan.

Namun, di tengah semangat Ramadhan, tak dapat dipungkiri masih ada sebagian orang yang kurang memanfaatkan waktu ini dengan baik. Beberapa masih melalaikan sholat atau menghabiskan waktu dengan hal-hal yang tidak bermanfaat. Padahal, Ramadhan seharusnya menjadi momen untuk memperbaiki kualitas ibadah dan memperkuat hubungan dengan Allah SWT. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah mengikuti kegiatan positif seperti pesantren kilat, berbagi takjil, atau berdiskusi ilmu agama untuk mengisi waktu luang dengan hal-hal bermakna.

Menyambut bulan Ramadhan tidak selalu harus dimulai dengan hal besar. Langkah kecil seperti memperbanyak dzikir, membaca Al-Qur'an, membantu sesama, dan menjaga hati serta lisan juga merupakan bentuk ibadah yang bernilai pahala. Dengan hati yang bersih dan niat yang tulus, Ramadhan akan menjadi momentum terbaik untuk bertumbuh menjadi pribadi yang lebih baik, lebih sabar, dan lebih ikhlas.

Semoga Ramadhan kali ini membawa keberkahan bagi kita semua dan menjadi titik awal untuk kehidupan yang lebih berarti. Mari kita sambut bulan suci ini dengan penuh semangat dan keikhlasan.

Ilham